Laman

Kamis, 30 April 2009

IBUKU PAHLAWANKU

Ibu,,,
Ibuku
Kau melahirkan aku
Dengan jerih payah
Dengan cucuran keringat
Kau ayunkan aku
Dengan kasih sayang
Dengan kemesraan abadi

Ibu,,,
Engkaulah pahlawanku
Yang berjuang di setiap waktu
Kini aku sudah dewasa
Mana,, mana,, mana,,
Tanda terimaku untukmu
Hanyalah limpahan doa di setiap waktu

CINTA

Pantaskah ku berkata cinta?
Hanya untuk seorang pemuda?
Padahal...
Yang Maha Pencipta
Pada-Nya seolah ku lupa
Kenapa???
Sungguh ku sarat dosa
Tak pantas buatku surga
Meski tak sanggup ku ke neraka

Ya Allah,,,
Ampuni hamba
Hamba yang nista
Nista dengan dosa
Dosa karena ku lupa
Lupa pada cinta
Cinta yang hanya tercipta
Tercipta buat Sang Pencipta



Ratna Sulis

Rabu, 29 April 2009

Perumpamaan Wanita

Wanita...
Ibarat air sungai, jika ia dibendung, maka ia menjadi keruh, kotor, sama sekali tak bermanfaat, namun jika ia dialirkan, ia menjadi jernih, menyejukkan, menyuburkan, diharapkan dan bermanfaat bagi semua.
Wanita akan didambakan keberadaannya, akan dibutuhkan kehadirannya, saat ia betul-betul mengalir seperti air, saat ia berani mengeluarkan seluruh potensi yang terpendam dalam dirinya. Dan sebaliknya, saat ia bagai air yang terbendung, saat ia tak punya keberanian untuk menunjukkan dirinya, ia tak berguna sama sekali, ia hanya akan mengotori, dibenci, dan dijauhi.

Rabu, 22 April 2009

Hakikat Wanita

Wanita adalah sesosok makhluk Allah yang keberadaannya kadang didambakan, namun kadang tak diharapkan sama sekali. Wanita pun kadang membuat pandangan menjadi sejuk, namun tak jarang, gara-gara wanita pula pandangan seseorang menjadi awal dari timbulnya berbagai fitnah dan kekejian.
Semuanya dapat dikembalikan pada Hakikat Wanita. Wanita diciptakan untuk menjadi pasangan kaum adam. Walaupun dalam kenyataannya, tak sedikit wanita yang menjadi pasangan dan pemuas bagi kaumnya sendiri. Semua itu terjadi akibat jarangnya wanita menyadari hakikat daripada penciptaan dirinya. Seandainya setiap wanita sadar akan hal itu, tentu kehidupan di dunia ini akan terasa lebih sejuk, tenteram, dan damai.